Bosan dengan smartphone biasa? Nokia bisa menyegarkan konsumen dengan menghadirkan smartphone berlapis emas. Nokia Oro, demikian nama smartphone tersebut, tampil mewah dengan lapisan emas 18 karat pada tubuhnya.
Kesan mewah dan elegan tak hanya tampak dari lapisan emasnya. Pada ponsel berbasis Symbian ini juga ditanamkan batu kristal safir dan bagian belakangnya dibalut bahan kulit berkualitas tinggi dari Skotlandia.
Dibanderol seharga 800 Euro (hampir Rp 10 juta), posisi ponsel ini berada di tengah-tengah antara produk Nokia standar dan merek premium Nokia, Vertu.
Selain tampilannya yang mewah, sebenarnya tidak ada fitur istimewa di dalamnya. Nokia Oro merupakan ponsel 3G yang dilengkapi WiFi dan layar AMOLED 3,5 inch. Terdapat kamera 8 megapixel dengan kemampuan rekam video 720p.
Nokia menyebutkan Oro membidik konsumen yang ingin tampil beda, yang menginginkan ponsel mereka tak terlihat sama seperti orang kebanyakan. Itu sebabnya, Nokia Oro dipasarkan secara terbatas, dengan pasar utama di Timur Tengah dan Rusia.
"Tujuan kami adalah menggunakan bahan terbaik. Oro dilapisi emas 18 karat yang dirancang anti gores. Kulitnya merupakan bahan premium dari peternakan dan tombol utamanya adalah batu kristal safir asli sehingga delapan kali lebih kuat ketimbang bahan kaca," terang Robert Lihou yang merancang bahan untuk ponsel ini.
Nokia mengonfirmasikan smartphone mewahnya ini segera dipasarkan di beberapa negara di Eropa, Eropa Timur, China dan Timur Tengah mulai Juli 2011.
0 comments :
Posting Komentar