Siswi SDN Singowangi II Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto, berinisial WDE (15) yang kini kehamilannya memasuki 7 bulan akhirnya mengikuti Ujian Nasional (UN). WDE mengikuti UN bersama dalam ruangan dengan teman-temannya.
Keberadaan WDE ikut UN tentu saja menjadi perbincangan teman-temannya, meski mereka mengaku tidak terganggu sama sekali dengan kondisinya. Bahkan beberapa temannya senang karena dirinya bisa mengikuti ujian.
“Saya senang dia (WDE, red) bisa ikut ujian, saya takut dia tidak ikut ujian,” kata Indah Wahyu (11), teman se kelas WDE kepada detiksurabaya.com, Selasa (9/5/2011).
Indah mengaku, sejak WDE hamil, teman akrabnya tersebut selalu menjadi bahan pembicaraan teman-temannya. “Saya kasihan, dia dibicarakan teman-teman terus karena hamil,” ujar Indah.
Sementara pihak sekolah mengaku senang dengan semangat WDE yang ingin terus belajar, meski usia kehamilannya mencapai 7 bulan. Semangat belajarnya tak kalah dengan teman-temannya.
“Dia (WDE, red) sangat proaktif sekali. Saya heran dengannya, dia tidak malu dengan kondisinya,” kata Kepala Sekolah SDN Singowangi II, Sunardi kepada wartawan di kantornya.
Dari pengamatan detiksurabaya.com, kali ini WDE mengikuti UN dengan memakai sepatu. Sementara perutnya sudah semakin membesar. Di dalam kelas saat mengerjakan soal ujian WDE tidak terlihat malu dengan kondisi perutnya.
“Beberapa hari sebelum ujian, pihak sekolah sudah ke rumahnya untuk menanyakan kesediaannya mengikuti ujian ini. Alhamdulillah dia bersedia,” kata Sunardi.
Sunardi menjelaskan, saat pihak sekolah ke rumahnya menanyakan kesediaannya, WDE memang bersedia.
Sebelumnya telah diberitakan, dunia pendidikan dikejutkan seorang siswi SDN II Desa Singowangi Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, hamil 6 bulan berinisial WDE (11). Dia pun terancam tidak bisa mengikuti UN.
0 comments :
Posting Komentar